<title>Arti بَعْدِهِۦ AlQuran Perkata, AlQuran dan Tafsir, Al Quran dan Terjemah, atau makna بعده Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Sudah lewat sini

<<<==ayat berikutnya

Al-AnXaam ayat ke 54

ayat sebelumnya ===>>

وَإِذَا جَآءَكَ الَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِـَٔايَٰتِنَا فَقُلْ سَلَٰمٌ عَلَيْكُمْ كَتَبَ رَبُّكُمْ عَلَىٰ نَفْسِهِ الرَّحْمَةَ أَنَّهُۥ مَنْ عَمِلَ مِنكُمْ سُوٓءًۢا بِجَهَٰلَةٍ ثُمَّ تَابَ مِنۢ بَعْدِهِۦ وَأَصْلَحَ فَأَنَّهُۥ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

Setiap Huruf arab ini dapat diklik untuk diperdalam maknanya

Kajian kata بَعْدِهِۦ pada surat 6.Al-AnXaam ayat ke 54
Juz ke : 7 Halaman : 134 Baris ke : 5 pada mushaf Quran Madinah
Bacaan dalam tulisan arab latin ba'dihi
Arti kata baXdihi ( بعده )sesudahnya/itu
Jumlah pemakaian kata بَعْدِهِۦ16 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata بَعْدِهِۦ tersusun dari suku kata ب-ع-د

Penggunaan kata dasar ب-ع-د ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ب-ع-د pada AlQuran
235 kali.

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 3 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 232 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ب-ع-د pada AlQuran28 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ب-ع-د

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata sesudah itu, setelah itu, setelah, sesudah, demi, sehabis, karena, menurut, lewat, mengikut, seperti, lepas, meniru, oleh, sebab, lepas dari, sama dengan, oleh karena, lebih rendah, punya, oleh sebab, tentang, mirip, berikutnya, berikut, depan, sebelah, mendatang, lain, berdampingan, berdamping, di sebelah, di samping, sesuatu yg ada di sebelah, kali lain, sekali lagi, terus, namun, tetapi, tapi, sekalipun begitu, sekalipun demikian, lamun, masih, hingga kini, pun, toh, sudah, sampai sekarang, pos, jabatan, tempat, tempat tugas, tiang, tonggak, turus, surat, kotak pos, majalah, tempat semula, pusat, tergesa-gesa, hampir, selanjutnya, setelah ini, sesudah ini, pd masa yg akan datang, akhirat, alam baka, negeri baka, negeri kekal, yg tersebut di bawah, pengikutan, pengiringan, jarak, kejauhan, dimensi, matra, proporsi, bagian, perbandingan, ukuran, pengukur, tindakan, langkah, kadar, takaran, rentak, irama lagu, undang-undang

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
memasang, menempatkan, mencatat, mencatatkan, membukukan, mengumumkan, mengirim melalui pos, memberitahukan, menjauhi, membelakangi, mengukur, menilai, ukurannya, berjangka, menandingi, mengadu
Kajian kata بَعْدِهِۦ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata بَعْدِهِۦ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata بَعْدِهِۦ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah.

3 diikuti kata ganti sebagai obyek : kata بَعْدِهِۦ ini memiliki kata ganti untuk orang ketiga tunggal. adapun kata gantinya untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ) , hal ini karena ada kata yang ada didepannya yang menyebabkan kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ). Kata ganti hi ( هِ ) ini berfungsi sebagai obyek

4 diikuti kata ganti kepemilikan : kata بَعْدِهِۦ ini memiliki kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal. adapun kata gantinya untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ) , hal ini karena ada kata yang ada didepannya yang menyebabkan kata ganti kepemilikan untuk orang ketiga tunggal ini menggunakan hi ( هِ ). Kata ganti hi ( هِ ) berfungsi sebagai pemilik dari kata بَعْدِ (yang artinya sesudah/itu)

Disclaimer / penafian