Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata
Daftar Akar Kata Pada AlQuran

Hadits riyawat : ibnu-majah dengan nomor hadits : 46

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ خَالِدِ بْنِ خِدَاشٍ حَدَّثَنَا إِسْمَعِيلُ ابْنُ عُلَيَّةَ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ ح و حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ ثَابِتٍ الْجَحْدَرِيُّ وَيَحْيَى بْنُ حَكِيمٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي مُلَيْكَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ تَلَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ هَذِهِ الْآيَةَ { هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ مِنْهُ آيَاتٌ مُحْكَمَاتٌ هُنَّ أُمُّ الْكِتَابِ وَأُخَرُ مُتَشَابِهَاتٌ إِلَى قَوْلِهِ وَمَا يَذَّكَّرُ إِلَّا أُولُوا الْأَلْبَابِ } فَقَالَ يَا عَائِشَةُ إِذَا رَأَيْتُمْ الَّذِينَ يُجَادِلُونَ فِيهِ فَهُمْ الَّذِينَ عَنَاهُمْ اللَّهُ فَاحْذَرُوهُمْ

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :آيات

Arti kata âyâtin ( آيات )ayat-ayat
Jumlah pemakaian kata ءَايَٰتٍۭ6 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata ءَايَٰتٍۭ tersusun dari suku kata آ-ي-ت

kata dasar آ-ي-ت ini huruf hijaizah yang kedua yaitu ي yang bisa berubah menjadi ا atau ء atau و atau ى atau tidak ada sama sekali. tergantung polakata (wazan) yang digunakannya.

Penggunaan kata dasar آ-ي-ت ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
آ-ي-ت pada AlQuran
382 kali.

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 382 kali. Rinciannya ada disini

Kata dasar آ-ي-ت ini dalam AlQuran tidak dipakai untuk kata kerja

Jumlah variasi pemakaian kata dasar آ-ي-ت pada AlQuran45 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar آ-ي-ت

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata bait, syair, sajak, pantun, baris sajak, paragraf, alinea, pasal, bait, syair, sajak, pantun, baris sajak, ketentuan, klausula, anak kalimat, perincian, perbuatan, tindak, babak, lakon, keputusan

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
bersyair, mempelajari
Kajian kata ءَايَٰتٍۭ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata ءَايَٰتٍۭ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 asmul chusna : kata ءَايَٰتٍۭ ini tergolong kelompok asmaul chusna yaitu nama-nama baik allah.

3 Kata tanpa imbuan : Kata ءَايَٰتٍۭ ini sebelum dapat imbuan adalah ءَايَٰتٍۭ

4 gender laki-laki : kata ءَايَٰتٍۭ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki

5 gender perempuan : kata ءَايَٰتٍۭ ini digolongkan dalam kata yang bergender perempuan.

6 gender laki-perempuan : untuk kata ءَايَٰتٍۭ ini dapat digunakan untuk menerangkan laki-laki atau perempuan.

7 obyek : kata ءَايَٰتٍۭ ini berposisi sebagai obyek dengan dicirikan dengan adanya akhiran fatchah, fatchahtain, tan, atau yna

8 jamak tidak teratur : kata ءَايَٰتٍۭ ini merupakan bentuk jamak tidak teratur, artinya jamak yang tidak ditandai dengan tanda-tanda jamak seperti ûna ( ونَ ), îna ( ينَ ), âti ( اتِ ) ,âtu ( اتُ ). dalam pemakaian jamak tidak teratur seperti ini mengunakan bentuk perempuan baik untuk kata kerjanya atau kata sifatnya.

9 kata penunjuk : kata ءَايَٰتٍۭ ini digunakan untuk menerangkan kata penunjuk itu

10 kata ganti : kata ءَايَٰتٍۭ ini digunakan sebagai kata ganti orang atau benda

11 kata ganti orang : kata ءَايَٰتٍۭ ini merupakan kata ganti yang digunakan untuk menggantikan orang. Kata ganti dalam bahasa AlQuran formatnya selalu tetap, kecuali untuk kata ganti yang memiliki huruf akhir mim. Untuk kata ganti yang memiliki huruf akhir mim ( م ), jika kata berikutnya berupa kata benda dengan alif lam, maka harakat pada huruf mim adalah dhomah ( مُ ), adapun jika tidak diikuti dengan kata benda ber alif-lam, maka harakat pada huruf mim yaitu berupa sukun ( مْ ).

12 imbuan : imbuan wa ( وَ ) yang ada pada kata ini dapat berarti dan, beserta, atau dapat pula berarti demi. jika kata wa ( وَ ) ini diapit oleh dua buah kata benda, atau dua buah kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti dan. adapun jika tidak diapit oleh dua buah kata benda,kata kerja atau frase maka imbuan wa ( وَ ) ini berarti demi.

Disclaimer / penafian