Al-Quran Online ini, ajakan untuk mendalami AlQuran sambil mencari ridho dan cinta Allah semata

Hadits riyawat : nasai dengan nomor hadits : 2029

أَخْبَرَنَا إِسْحَقُ بْنُ مَنْصُورٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ خَيْثَمَةَ عَنْ الْبَرَاءِ قَالَ { يُثَبِّتُ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَفِي الْآخِرَةِ } قَالَ نَزَلَتْ فِي عَذَابِ الْقَبْرِ

Keterangan dari AlQuran berkaitan dengan kata :الثابت

Arti kata a(l)tstsâbiti ( الثابت )yang teguh
Jumlah pemakaian kata ٱلثَّابِتِ1 kali. Rinciannya ada disini
Kata dasar dari kata الثَّابِتِ tersusun dari suku kata ث-ب-ت

Penggunaan kata dasar ث-ب-ت ini pada AlQuran ada di sini

Jumlah pemakaian kata dasar atau akar kata
ث-ب-ت pada AlQuran
20 kali.

Dipakai untuk kata kerja sebanyak : 13 kali. Rinciannya ada disini

Dipakai untuk kata benda sebanyak : 7 kali. Rinciannya ada disini

Jumlah variasi pemakaian kata dasar ث-ب-ت pada AlQuran19 macam. Rinciannya ada disini
Makna dari kata dasar ث-ب-ت

Catatatan :
Ini bukan kamus, tetapi merupakan keterkaitan kata yang bisa jadi padananya atau keterangannya atau lawan katanya
Kata dasar ini sebagai kata benda berkaitan dengan makna kata perbatasan, lompatan, loncatan, lambungan, loncat, lambung, terikat, pasti, berjilid, wajib, siap, siap-sedia, terpaksa, yg berhubung, yg menuju, terlibat, lantunan, pantulan, musim semi, musim bunga, pegas, mata air, sumber, per, lonjakan, perigi, keturunan, bocoran, kekenyalan, kegiatan, muda, berkenaan dgn musim semi, berkenaan dgn musim bunga, lompat, langkah, halangan, kubah, kolong, ruang besi, jelas, kosong, jernih, bersih, bening, cerah, terang, curai, tegas, tedas, gamblang, bebas, lepas, encer, ketentuan, bayan, sama sekali, dgn terang, tari, tarian, lari, dansa

Kata dasar ini sebagai kata kerja berkaitan dengan makna kata
melompat, meloncat, membatasi, mengelilingi, memperhubungkan, melambung, memantul, menganjal, melantun, membingkas, mengambul, muncul, menerkam, memegas, timbul, keturunan, melepaskan, membocorkan, menutup, berasal dr, membiayakan, mengeluarkan, mencipta, menciptakan, berpercikan, disebabkan, membuka, bangun tiba-tiba, melompat-lompat, melompati, berjingkrak, meloncati, berjingklak, menghamilkan, berlompat-lompat, meloncat-loncat, melengkungi, meloncat dgn galah, membersihkan, membebaskan, mengosongkan, meninggalkan, menjauhi, melewati, menjadi jernih, melunasi, menyiapkan, mengheningkan, melewatkan, melampaui, bolos, melarikan diri, melangkahi, mangkir, meluncurkan, menari, berdansa, menarikan, bertari, menari-nari, memulai, memulakan
Kajian kata الثَّابِتِ ditinjau dari aspek tata bahasa :

1 kata benda : kata ٱلثَّابِتِ termasuk dalam jenis kata benda.

adapun yang dimaksud dengan kata benda meliputi kata yang menerangkan tempat, barang, nama, waktu, kondisi serta kata yang menerangkan sifat seperti kesenangan. kata benda ini bentuk dan formatnya tidak dipengaruhi oleh waktu, baik waktu yang lalu, waktu sekarang atau waktu yang akan datang.

2 gender laki-laki : kata ٱلثَّابِتِ ini digolongkan dalam kata untuk jenis kelamin laki

3 kata dengan jumlah tunggal : untuk kata ٱلثَّابِتِ ini digolongkan dalam bentuk kata tunggal yang memiliki jenis laki-laki.

4 memiliki kata sandang al : kata sandang al ( اَل ). yang melekat pada kata benda ٱلثَّابِتِ ini memberikan arti bahwa kata benda yang ditunjuk telah jelas, atau paling tidak bahwa kata benda ini pernah dibahas atau diketahui dengan jelas. awalan al ( اَل ) ini dalam bahasa inggris adalah kata sandang the. setiap kata yang menggunakan kata sandang al ( اَل ) tidak pernah memiliki akhiran dengan tanwin.

5 kata benda tanpa berakhiran tanwin (n) : kata ٱلثَّابِتِ ini merupakan jenis kata benda yang berakhiran tanpa tanwin, kata benda tanpa akhiran tanwin ini dapat memiliki akhiran a ( َ ), i ( ِ ) atau u ( ُ ). untuk kata benda ini,. untuk kata benda ini, akhiran yang digunakan adalah i (kasrah). bentuk akhiran (apakah berakhiran a,i atau u), hal ini tergantung pada kata sebelumnya. akhiran i (kasrah) disebabkan karena kata sebelumnya menggunakan kata yang menyebebakan kata berikutnya berakhiran kasrah.

6 Mudhaf ilaih : Kata الثَّابِتِ merupakan kata pemilik dari kata sebelumnya yaitu بِالْقَوْلِ. Sehingga gabungan kata بِالْقَوْلِ الثَّابِتِ bermakna dengan ucapan (nya) yang teguh

Disclaimer / penafian